RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
NIC NOC
Diagnosa
Keperawatan
|
Kriteria
Hasil
(NOC)
|
Intervensi
(NIC)
|
Aktivitas
|
Kelebihan Volume
Cairan
|
Fluid balance
Kriteria hasil:
- Terbebas
dari edema perifer, efusi, dan anasarka
- Intake
output dalam 24 jam seimbang
- Berat
badan stabil
- Turgor
kulit baik
- Perfusi
jaringan baik
- Kadar
elektrolit serum dalam batas normal
- Hematokrit
dalam batas normal (40-48%)
- Bunyi
nafas bersih, tidak ada dyspnea /
ortopnea
|
Fluid/Electrolyte
Management
Hemodynamic
Regulation
|
-
Kaji status hemodinamik termasuk CVP, MAP
-
Kaji peningkatan JVP, edema, dan asites
-
Kaji lokasi dan luas edema
-
Tinggikan kaki saat berbaring
-
Buat jadwal masukan cairan
-
Timbang BB secara berkala
-
Pantau haluaran urin (karakteristik, warna dan
jumlah urin)
-
Monitor hasil lab untuk keseimbangan cairan
(hematokrit, BUN, albumin, protein total, berat jenis urin)
-
Catat intake dan output secara adekuat
-
Pasang kateter urin
-
Kolaborasi pemberian diuretic
-
Konsultasikan dengandokter bila gejala kelebihan
volume cairan menetap/bertambah buruk
-
Berikan produk darah
-
Monitor BB
-
Monitor intake-output
-
Monitor tanda-tanda vital
-
Monitor status hidrasi (kelembaban membran mukosa,
keadekuatan nadi, tekanan darah)
-
Monitor indikasi dari kelebihan volume cairan
(crackle, peningkatan CVP, edema, distensi vena jugularis, dan asites)
-
Tentukan faktor resiko dari ketidakseimbangan
cairan (terapi diuretic, kelainan renal, gagal jantung)
-
Monitor serum dan nilai elektrolit urin
|
Diagnosa
Keperawatan
|
Kriteria
Hasil
(NOC)
|
Intervensi
(NIC)
|
Aktivitas
|
Intoleransi aktivitas
b.d kelemahan umum, ketidakseimbangan antara suplai dan kebutuhan O2
|
Fatigue
Level
Kriteria hasil:
-
Klien tidak megalami kelelahan
- Terjadi
peningkatan kualitas istirahat
- Peningkatan
kualitas tidur
- Keseimbangan
antara aktivitas dan istirahat
Activity Tolerance Kriteria hasil:
- Frekuensi
nadi saat beraktivitas dalam rentang normal (60-100 x/menit)
- RR
saat beraktivitas dalam rentang normal (12-20 x/menit)
- Mudah
bernapas saat beraktivitas
- Tekanan
systolik saat beraktivitas dalam rentang normal (120-140 mmHg)
- Tekanan
diastolic saat beraktivitas dalam rentang normal (80-90 mmHg)
- Mampu
melakukan aktivitas hidup sehari-hari
|
Energy
Manajement
Activity Therapy |
-
Observasi adanya pembatasan klien dalam melakukan
aktivitas
-
Kaji faktor yang menyebabkan kelelahan
-
Monitor nutrisi dan sumber energi yang adekuat
-
Monitor adanya kelelahan fisik dan emosi secara
berlebihan
-
Monitor respon kardiovaskuler terhadap aktivitas
(takikardi, disritmia, sesak napas, diaphoresis, pucat, perubahan
hemodinamik)
-
Monitor pola tidur dan lamanya tidur/ istirahat
pasien
-
Kaji tanda dan gejala yang menunjukkan
ketidaktoleransian terhadap aktivitas
-
Kolaborasikan dengan tenaga rehabilitasi medic
dalam merencanakan program terapi yang tepat
-
Bantu klien untuk memilih aktivitas konsisten yang
sesuai dengan kemampuan fisik, psikologi dan social
-
Tingkatkan pelaksanaan ROM pasif sesuai indikasi
-
Buat jadwal latihan aktivitas secara bertahap
untuk pasien dan tingkatkan istirahat
-
Monitor pola tidur dan lamanya tidur/ istirahat
pasien
|