Rabu, 05 September 2012

Kumpulan Renpra (NIC-NOC) bagian 2

Diposting oleh Unknown di 21.58 0 komentar


RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
NIC NOC

Diagnosa Keperawatan
Kriteria Hasil
(NOC)
Intervensi
(NIC)
Aktivitas
Kelebihan Volume Cairan
Fluid balance

Kriteria hasil:
-      Terbebas dari edema perifer, efusi, dan anasarka
-      Intake output dalam 24 jam seimbang
-      Berat badan stabil
-      Turgor kulit baik
-      Perfusi jaringan baik
-      Kadar elektrolit serum dalam batas normal
-      Hematokrit dalam batas normal (40-48%)
-      Bunyi nafas bersih, tidak ada dyspnea  / ortopnea
Fluid/Electrolyte Management











Hemodynamic Regulation
-          Kaji status hemodinamik termasuk CVP, MAP
-          Kaji peningkatan JVP, edema, dan asites
-          Kaji lokasi dan luas edema
-          Tinggikan kaki saat berbaring
-          Buat jadwal masukan cairan
-          Timbang BB secara berkala
-          Pantau haluaran urin (karakteristik, warna dan jumlah urin)
-          Monitor hasil lab untuk keseimbangan cairan (hematokrit, BUN, albumin, protein total, berat jenis urin)
-          Catat intake dan output secara adekuat
-          Pasang kateter urin
-          Kolaborasi pemberian diuretic
-          Konsultasikan dengandokter bila gejala kelebihan volume cairan menetap/bertambah buruk
-          Berikan produk darah
-          Monitor BB
-          Monitor intake-output
-          Monitor tanda-tanda vital
-          Monitor status hidrasi (kelembaban membran mukosa, keadekuatan nadi, tekanan darah)
-          Monitor indikasi dari kelebihan volume cairan (crackle, peningkatan CVP, edema, distensi vena jugularis, dan asites)
-          Tentukan faktor resiko dari ketidakseimbangan cairan (terapi diuretic, kelainan renal, gagal jantung)
-          Monitor serum dan nilai elektrolit urin
 
Diagnosa Keperawatan
Kriteria Hasil
(NOC)
Intervensi
(NIC)
Aktivitas
Intoleransi aktivitas b.d kelemahan umum, ketidakseimbangan antara suplai dan kebutuhan O2
Fatigue Level

Kriteria hasil:
-      Klien tidak megalami kelelahan
-      Terjadi peningkatan kualitas istirahat
-      Peningkatan kualitas tidur
-      Keseimbangan antara aktivitas dan istirahat


Activity Tolerance

Kriteria hasil:
-      Frekuensi nadi saat beraktivitas dalam rentang normal (60-100 x/menit)
-      RR saat beraktivitas dalam rentang normal (12-20 x/menit)
-      Mudah bernapas saat beraktivitas
-      Tekanan systolik saat beraktivitas dalam rentang normal (120-140 mmHg)
-      Tekanan diastolic saat beraktivitas dalam rentang normal (80-90 mmHg)
-      Mampu melakukan aktivitas hidup sehari-hari
Energy Manajement








Activity Therapy





-          Observasi adanya pembatasan klien dalam melakukan aktivitas
-          Kaji faktor yang menyebabkan kelelahan
-          Monitor nutrisi dan sumber energi yang adekuat
-          Monitor adanya kelelahan fisik dan emosi secara berlebihan
-          Monitor respon kardiovaskuler terhadap aktivitas (takikardi, disritmia, sesak napas, diaphoresis, pucat, perubahan hemodinamik)
-          Monitor pola tidur dan lamanya tidur/ istirahat pasien
-          Kaji tanda dan gejala yang menunjukkan ketidaktoleransian terhadap aktivitas
-          Kolaborasikan dengan tenaga rehabilitasi medic dalam merencanakan program terapi yang tepat
-          Bantu klien untuk memilih aktivitas konsisten yang sesuai dengan kemampuan fisik, psikologi dan social
-          Tingkatkan pelaksanaan ROM pasif sesuai indikasi
-          Buat jadwal latihan aktivitas secara bertahap untuk pasien dan tingkatkan istirahat
-          Monitor pola tidur dan lamanya tidur/ istirahat pasien

Kumpulan Renpra (NIC-NOC)

Diposting oleh Unknown di 21.07 0 komentar

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
NIC NOC


Diagnosa Keperawatan
Kriteria Hasil
(NOC)
Intervensi
(NIC)
Aktivitas
Nyeri akut
Pain Control

Kriteria hasil:
-      Mampu mengontrol nyeri (tahu penyebab nyeri, mampu menggunakan tekhnik non-farmakologi untuk mengurangi nyeri)
-      Melaporkan nyeri berkurang dengan menggunakan manajemen nyeri.
-      Menyatakan rasa nyaman setelah nyeri berkurang
-      Tanda vital dalam rentang normal


 Sleep

Kriteria hasil:
-       Waktu tidur bertambah
-       Pola tidur teratur
-       Tidur berkualitas
-       Tidak mengalami kesulitan untuk tidur
Pain Management










Analgetik Administration






Sleep Enhancement
-          Lakukan pengkajian nyeri secara komprehensif termasuk lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas dan faktor presipitasi.
-          Observasi reaksi non-verbal dari ketidaknyamanan
-          Kaji tipe dan sumber nyeri untuk menentukan intervensi
-          Ajarkan teknik non-farmakologi : napas dalam, relaksasi, distraksi, kompres hangat/dingin, masase.
-          Kaji dampak nyeri pada kualitas hidup klien (tidur, makan, aktivitas, pekerjaan)
-          Kaji bersama klien faktor yang meningkatkan/memperparah nyeri.
-          Evaluasi keefektifan control nyeri
-          Monitor kepuasan klien terhadap manajemen nyeri
-          Kolaborasi pemberian analgetik untuk mengurangi nyeri
-          Tentukan lokasi, karakteristik, kualitas, dan derajat nyeri sebelum pemberian obat
-          Cek instruksi dokter tentang jenis obat, dosis, dan frekuensi.
-          Monitor vital sign sebelum dan sesudah pemberian analgetik pertama kali.
-          Evaluasi efektivitas analgetik, tanda, gejala, dan efek samping.
-          Kaji pola tidur/aktivitas klien
-          Jelaskan pentingnya tidur yang adekuat selama klien sakit
-          Kaji efek pengobatan terhadap pola tidur klien
-          Monitor pola tidur pasien dan lamanya tidur pasien
-          Anjurkan klien untuk melakukan relaksasi otot atau teknik non-farmakologis lain untuk meningkatkan tidur
-          Lakukan masase, atur posisi klien untuk meningkatkan kenyamanan
 

Diagnosa Keperawatan
Kriteria Hasil
(NOC)
Intervensi
(NIC)
Aktivitas
Kerusakan integritas jaringan
Wound Healing

Kriteria hasil:
-      Integritas kulit yang baik bisa dipertahankan (sensasi, elastisitas, temperatur, hidrasi, pigmentasi)
-      Menunjukkan proses penyembuhan luka
-      Perfusi jaringan baik
Incision site care


Wound Care
-          Inspeksi area insisi untuk kemerahan, pembengkakan
-          Monitor proses penyembuhan di area insisi
-          Monitor area insisi terhadap tanda dan gejala infeksi
-          Ganti balutan setiap hari
-          Monitor karakteristik luka, termasuk drainase, warna, ukuran dan bau
-          Bersihkan luka dengan normal saline
-          Pertahankan teknik mengganti balutan yang steril saat melakuka perawatan luka
-          Inspeksi kondisi luka tiap mengganti balutan
-          Dokumentasikan lokasi, ukuran, dan tampilan luka

 

dini punya blog Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review